Saat Mencari Jawaban
waktu yang gemetar
menganyam cinta di bebatuan
di bawah terang
dan redup bulan
sampai purnama tak mampu dengan jelas kubaca
sampai keindahan justru menjadi tanya
mengapa kesejatian harus dihinggapi kabut malam
juga asumsi-asumsi tak bertuan?
maha segala rindu,
maafkanlah segala kesalahan dan kekhilafan
tak pernah ada sedikit pun niat
untuk membuat terluka
ukon ahmad furkon (2007)
menganyam cinta di bebatuan
di bawah terang
dan redup bulan
sampai purnama tak mampu dengan jelas kubaca
sampai keindahan justru menjadi tanya
mengapa kesejatian harus dihinggapi kabut malam
juga asumsi-asumsi tak bertuan?
maha segala rindu,
maafkanlah segala kesalahan dan kekhilafan
tak pernah ada sedikit pun niat
untuk membuat terluka
ukon ahmad furkon (2007)
Labels: Puisi
| Baca Selengkapnya |